Tuesday, June 23, 2009

Musik Lawas | Kuala Musik Dian Pramana Poetra

oleh Denny Sakrie

Jika ingin memetakan perjalanan musik Dian Pramana Poetra, maka kita seolah memandang sebuah kuala yang sarat dengan karya karya musiknya. Tak pelak lagi, dia adalah seorang kreator yang produktif dalam ranah musik pop. Dian telah menghasilkan sederet hits yang dinyanyikan penyanyi papan atas mulai dari Chrisye, Vina Panduwinata, Utha Likumahuwa, Sheila Madjid, Harvey Malaihollo, Fariz RM, Broery Pesolima, Ruth Sahanaya, Trie Utami, January Christy, Syaharani, Glenn Fredly dan masih berderet panjang lagi.

Usia Dian Pramana Poetra, penyanyi, komposer dan pemusik yang sohor di dasawarsa 80-an genap 47 tahun pada tanggal 2 April 2008 ini. Lelaki kelahiran Medan, Sumatera Utara ini kembali merilis album baru bertajuk “Nada dan Cinta” yang dirilis Java Jazz. ”Seluruh lagu di album ini merupakan lagu lagu terbaru saya.” ungkap Dian yang nama lengkapnya adalah Dhian Permana Poetra. Beberapa lagu lagu yang dikemas dalam album baru tersebut sebahagian telah dinyanyikan Dian Pramana Poetra dalam konser di Java Jazz Festival 2008 di Assembly Hall 3 pada Sabtu 8 Maret 2008 seperti “Aku Jatuh Hati”,”Cepat Kau Datang” maupun “Aku Bukan Milikmu”. Tema yang ditorehnya memang masih bernuansa romansa. Aransemennya pun memang cenderung romantik, apalagi pada beberapa lagu tersirat aura musik Bossanova yang ritmis dan romantis. Album terbaru Dian Pramana Poetra ini boleh jadi merupakan pengobat rindu bagi penggemar karya-karyanya. Walaupun sebetulnya,sejak tahun 1999 Dian Pramana Poetra yang nyaris vakuum sejak dasawarsa 90-an itu, telah mulai berkarya lagi. Di tahun 1999 Dian menulis dan menyanyikan lagu baru bertajuk “Demi Cintaku” di album “Terbaik” (Target Pop & Aquarius). Di tahun 2000 Dian bersama kakaknya Henry Restoe Poetra dan adiknya Ika Ratih Poespa sempat melahirkan hits bertajuk “Wanita” yang diambil dari album “Dian Pramana Poetra & Friends” (Target Pop & Prosound 2000). Kemudian di tahun 2004 Dian kembali menulis lagu baru dalam album “Terbaik Terbaik” seperti “Ungkapan Surgawi”, ”Tak Kuasa” dan “Rindu Buah Hatiku” dan juga melahirkan album religius bertajuk “Azza Wa Jalla” (RPM Record) pada tahun 2006 silam.

Sambutan yang meriah dari penonton yang memadati Assembly Hall 3 Java Jazz Festival 2008 membuktikan bahwa penyanyi yang mengaku terpengaruh Gino Vannelli dan Kenny Loggins ini masih memiliki massa yang fanatik.

VOCAL GROUP
Lingkungan keluarga yang musikal mungkin merupakan pemicu dari keterlibatan Dian pada industri musik negeri ini. Ayahnya,konon mahir bermain jazz dan sang ibu adalah seorang penyanyi keroncong. Dian lalu ikut bergabung dalam sebuah vokal grup bernama Bourest, yang dibentuk Yoppie Doank pada tahun 1977. Di vokal grup ini juga tergabung pemusik yang baru saja pulang dari Jerman Bagoes A. Ariyanto yang kelak menjadi mitra bermusik Dian Pramana Poetra pada solo album dan Kelompok 3 Suara.

Di tahun 1980, lagu karya Dian bertajuk “Pengabdian” berhasil menempati juara 3 dalam Lomba Cipta Lagu Remaja Prambors Rasisonia, sedangkan Bagoes A.Ariyanto menempati juara 1 lewat lagu “Maheswara”. Dian pun menyanyikan lagu “Pengabdian” bersama Bourest Vokal Grup. Ini merupakan kali pertama suara Dian direkam dalam sebuah album.

Di tahun 1982, Dian diajak oleh Erwin Gutawa bergabung dalam kelompok Transs sebagai vokalis menggantikan Fariz RM yang mengundurkan diri dan membentuk Symphony. Sayangnya dalam New Transs, Dian tak sempat masuk ke bilik rekaman. Namun, karakter vokalnya yang jazzy meluluhkan almarhum Jackson Arief pemilik Jackson Records & Tape. Bersama dukungan Billy J Budiardjo dan Erwin Gutawa, Dian Pramana Poetra lalu melepas album perdananya di tahun 1983 bertajuk “Indonesian Jazz Vocal” yang melahirkan hits seperti “Melati Di Atas Bukit”, ”Semurni Kasih” dan “Kusabar Menanti”.

Kehadiran Dian Pramana Poetra memang menambah deretan pemusik serba bisa yang juga memiliki talenta kuat dalam menetaskan karya karya berkualitas. Ini jelas terlihat ketika Dian merilis album solo keduanya bertajuk “Intermezzo” yang didukung sederet pemusik mumpuni seperti Billy J Budiardjo, Erwin Gutawa, Bagoes A.Ariyanto, Uce Haryono hingga Raidy Noor.

Memasuki paruh dasawarsa 80-an, kegiatan musik Dian Pramana Poetra semakin bercabang. Antara lain bersekutu dengan Deddy Dhukun dalam membuat lagu. ”Biasanya saya menemukan melody, dan Deddy mulai menuliskan lirik lirik yang catchy.” jelas Dian Pramana Poetra. Pasangan ini pun lalu kebanjiran pesanan membuat lagu dari sederet artis-artis rekaman.

Dian bersama Deddy Dhukun lalu membentuk kelompok 2D dan juga K3S (Kelompok Tiga Suara) bersama Bagoes A.Ariyanto. Namun, keperkasaan Dian Pramana mulai meredup ketika memasuki dasawarsa 90-an. Nyaris satu dasawarsa sosoknya seolah hilang ditelan bumi. Banyak yang mengira Dian Pramana Poetra benar benar mengundurkan diri dari hiruk pikuk industri rekaman.

Kesunyisenyapan Dian Pramana Poetra akhirnya mulai sirna, ketika di tahun 1999 dia mencoba untuk tampil kembali dengan merilis album kompilasi bertajuk “Terbaik” yang diselusupi sebuah lagu baru bertajuk “Demi Cintaku”.

Sejak saat itulah Dian kembali berkiprah dan menancapkan kukunya di pelataran musik Indonesia. ”Tapi saya memang harus meredam keinginan untuk menampilkan lagu-lagu baru. Ini karena cukup lama saya menghilang.” ungkapnya. Tak heran jika Dian Pramana Poetra lebih banyak merilis album album kompilasi yang diimbuh satu dua lagu baru. Strategi ini ternyata memang mempan. Sosialisasi semacam ini secara perlahan menumbuhkan bingkai baru dalam kreativitas Dian yang lalu mulai memberanikan diri merilis album baru dengan sejumlah lagu-lagu baru.

Beruntung, kiprah musik Dian mendapat sokongan penuh dari Peter F Gontha, sosok dibalik sukses perhelatan musik jazz terbesar Java Jazz. Dan kuala musik Dian Pramana Poetra mulai bergelegak kembali.

DISKOGRAFI
Album Solo
1. Indonesian Jazz Vocal (Jackson Records 1983)
2. Intermezzo (Jackson Records 1984)
3. Kau Seputih Melati (Jackson Records 1986)
4. Lima Menit Lagi (Grammy Record 1987)
5. Gadis Di Cafetaria (Musicbox 1988)
6. Azza Wa Jalla (RPM 2006)
7. Nada & Cinta (Javajazz 2008)

Album Solo Kompilasi
1. Terbaik (Target Pop & Aquarius 1999)
2. Dian Pramana Poetra and Friends (Pro Sound & Target Pop 2000)
3. Terbaik Terbaik (Target Pop & Pro Sound 2004)

2 D
1. Keraguan (Granada Record 1987)
2. Semua Jadi Satu (Harpa Record 1987)
3. Masih Ada (Team Records 1989)
4. Sebelum Aku Pergi (Metrotama 1996 )

K3S
1. 17 ½ Tahun Keatas (Musica Studios 1985)
2. 2. O... Ya? (Musica Studios 1986)
3. Bohong (Team Records 1987)

Lain-lain
1. Lomba Cipta Lagu Remaja Prambors 1980 (Prambors 1980)
2. Suara Persaudaraan (Aquarius Ind.1985)
3. Catatan Si Boy Original Soundtrack (Team Records 1987)
4. Lomba Cipta Lagu Remaja Prambors 1987 (Team Record 1987)
5. Kelompok 7 Bintang - Jalan Masih Panjang (Harpa Record 1989)

Bintang Tamu
- Vocal
1. Ada Yang Lain – Bagoes AA (Aquarius Ind 1986)
2. Living In Western World – Fariz RM (Grammy Record 1987)
3. Sentuhan Cinta – Angela Brown (Team Records 1987)
4. Malissa – Dodo Zakaria (VFM/Aquarius Ind 1987 )
5. Lima – Karimata (ProSound 1987)
6. Hanya Satu Kamu – Fariz RM & Deddy Dhukun (Atlantic Record 1988)
7. Restoe – Henry Restoe Poetra (Noor Inc/Gins 1994)
8. Sendiri Lagi – Chrisye (Musica Studios 1993)
9. Nuansa - Dwiki Dharmawan (SonyMusic Indonesia 2001 )
10. Home – Dewa Budjana (Sony BMG Indonesia 2005)
11. Kolaborasi – Elvyn G Masassya ( 2007)

- Composer
1. Imajinasi – Titi DJ (Jackson Records 1985)
2. Aku Pasti Datang – Utha Likumahuwa (Jackson Records 1985)
3. Esok Milik Kita – Kiki Maria (Jackson Records 1985)
4. Biar Kusendiri – Dian Mayasari (DS Records 1985)
5. Lorong Lorong Hitam – Jayanthi Mandasari (Bens/Olympindo 1985)
6. Aku Tetap Cinta – Utha Likumahuwa (Jackson Records 1986)
7. Melayang – January Christy (Prosound 1986)
8. Seputih Kasih – Ruth Sahanaya (Aquarius Musikindo 1986)
9. Aku Ini Punya Siapa – January Christy (Prosound 1987)
10. Pagi – Tika Bisono (Prosound 1987)
11. Cium Pipiku – Vina Panduwinata (Harpa 1987)
12. Bahasa Cinta – Broery Pesolima (Harpa Record & Program 1987)
13. Hip Hip Hura – Chrisye (Musica Studios 1987)
14. Hu Wi Yu – Deddy Dhukun (Pro Sound 1987)
15. Kasmaran – Elfa’s Singers (Team Record 1987)
16. Lagu Lagu Pilihan ’87 – Elfa’s Singers (Team Record 1987)
17. Ada Kamu – Irianti Erningpraja (Musicbox 1987)
18. Duet Plus – Various Artist (Eka Records 1988)
19. Kharisma Indonesia – Ekky Soekarno Project (Atlantic Record 1988)
20. Tak Kuduga – Ruth Sahanaya (Aquarius Musikindo 1989)
21. Kepastian – Nia Zulkarnaen (Musicbox 1988)
22. Puncak Asmara – Utha Likumahuwa (Jackson Records/Atlantic 1988)
23. Dengar Dengarlah Jawab Jawablah – Eddie Endoh (Atlantic Record 1988)
24. Tulus Dirimu – Emile S Pradja (Bulettin 1988)
25. Klak Klik Kluk – Itang Yunazs (Musica Studios 1988)
26. Selamat Malam Selamat Bobo – Itang Yunazs (Musica Studios 1989)
27. Jumpa – Jean Retno Ariyani (Alto Record/CBS 1989)
28. Gadisku – Trio Libels (Musica Studios 1989)
29. Mau Tak Mau – Harvey Malaiholo (Musica Studios 1989)
30. Aku Suka Kamu – Trio Libels (Musica Studios 1990)
31. Untuk Ayah Ibu Tercinta – Trie Utami (Bulettin Record 1991)
32. Awas – Malyda (Harpa Record/Atlantic 1990)
33. Nyanyian Hati – Chintami Atmanegara (Program 1993)
34. Pengertian – Harvey Malaiholo (Musica Studio 1994)
35. Biar Sepi Bernyanyi – Chintami Atmanegara (ProSound 1996)
36. Salahkan Rembulan – Rita Effendy (Aquarius 2001)
37. Begitulah Cinta – Harvey Malaihollo (Warner Music Indonesia 2002)
38. Karya Masterpiece Dorie Kalmas – Various Artist (Sony Music Indonesia 2002)
39. Masih Ada – Warna (Sony BMG Indonesia 2003)
40. Selamat Pagi Dunia – Glenn Fredly (Sony BMG Indonesia 2003)
41. Semoga Kau Mengerti – Gya (Prosound 2004)
42. Reflections of Harvey Malaiholo – Harvey Malaiholo (Target Pop 2007)
43. Lenggie – Lenggie (Target Pop/Warner Music Ind.2007)



Komentar :

ada 9 Komentar ke “Musik Lawas | Kuala Musik Dian Pramana Poetra”
rental mobil murah said...
pada  

nice post......
salm kenal

Anonymous said...
pada  

posting yang oke banget, tapi koq kolaborasi dgn Jockie S - album kau seputih melati-nya ngga terbahas...

budi wahyono said...
pada  

Wouw.. sip salut brow.. kl ga salah ada jg kolaborasi sm karimata

Anonymous said...
pada  

Mantabb,..thanks infonya....

Anonymous said...
pada  

mbak request lagu cinta nya Oddie Agam sama Fajar Kelabu nya Nourma Yunita dunk! trims

Anonymous said...
pada  

สวย !

บุ๊คมาร์ค














. . . .











กรุณา แจ้งให้เราทราบ

my web site; &3610;&3657;านตล
ิ่งสูง

chenlina said...
pada  

chenlina20150728
true religion
oakley store
oakley sunglasses
cheap oakley sunglasses
barbour jackets
tod's outlet
coach outlet
coach outlet
kate spade
jordan 13s
christian louboutin sale
abercrombie and fitch
fitflops sale
ray ban glasses
celine
louis vuitton
michael kors outlet
michael kors outlet
louis vuitton uk
beats studio
pandora jewelry
timberland boots
coach outlet
marc jacobs bags
coach outlet store online
louis vuitton outlet
louis vuitton outlet
oakley sunglasses
coach outlet
jordan 3 retro
michael kors outlet
coach factory online
kids lebron shoes
michael kors outlet online
michael kors outlet online
imitation watches
prada
chanel uk
tory burch flats
chanel outlet
as

Unknown said...
pada  

2015-7-28 xiaozhengm
coach outlet store online
borse louis vuitton
true religion jeans
oakley sunglasses outlet
soccer jerseys
gucci outlet
oakley sunglasses
pandora charms
sac longchamp
chaussure louboutin
chanel bags
ray bans
burberry sale
michael kors handbag
coach factory outlet
coach outlet
michael kors bags
michael kors bag
pandora outlet
true religion outlet
michael kors outlet online
toms shoes
cheap ray ban sunglasses
snabacks wholesale
michael kors handbags
mcm handbags
michael kors
mont blanc pens
kate spade uk
toms outlet
mont blanc pen
jordan shoes
ray ban sunglasses
oakley sunglasses sale
burberry outlet
cheap beats
sac longchamp
louis vuitton
michael kors outlet online
replica watches

Sewa Mobil di Malang said...
pada  

Jadi inget judul lagunya Dian Pramana Poetra - Kau Seputih Melati. Lagu kenangan jaman dulu.

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...